Kerja sama dengan Kementrian Sosial RI, Universitas Pattimura Luncurkan Program Desa Sejahtera Mandiri dengan mengusung tema “Percepatan Pembangunan Desa dan penanggulangan Kemiskinan dan perlindungan sosial” Selasa (17/07/2018) di Lt IV Rektorat.
Kegiatan Peluncuran ini di buka oleh Wakil Rektor IV Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Sistem Informasi Dr. Muspida, M.Si. yang dalam sambutannya mengatakan untuk tahun 2018 ini, ada empat desa yang di berikan di kepercayaan kepada Unpatti untuk mendampingi yakni : Desa Hila dan Desa Seith Di Maluku Tengah dan Dua Desa lagi di Pulau Ambon yaitu: Desa Leahari dan Desa Hutumuri.
Menurutnya Unpatti mengambil bagian dalam kerjasama ini didasari pada posisi Maluku dalam angka kemiskinan yang belum berubah. Lanjutnya , dari data BPS, pemilihan empat Desa tersebut sebagai pilot project kerena tiga Desa itu statusnya masih berkembang dan satu sudah mandiri. Unpatti bangun sebuah konsep yang nanti nya diterapkan melalui pendekatan mahasiswa KKN atau yang disebut dengan KKN tematik.
Sementara itu Dr. Ega selaku Ketua Pusat Kajian Perdesaan Unpatti yang juga pemberi materi dalam wawancara mengatakan, sesuai dengan data BPS maupun Kementrian Desa per maret 2018, Maluku memiliki angka kemiskinan yang masih tinggi yakni 18,12% hanya turun 0,17% dari tahun sebelumnya. Kerjasama dengan Kementrian Sosial ini untuk melakukan akselerasi percepatan penanggulangan kemiskinan dan pembangunan Desa dan perlindungan sosial yang disebut Desa Sejahtera Mandiri yang menghadirkan satu konsep desa Sejahtera di Maluku.
Instasi terkait yang terlibat dan ikut hadir pada kegiatan ini yakni Bapeda, Dinas Sosial, Para Kepala Desa, para kabag dan kasubag dalam lingkungan Universitas Pattimura.
