UNPATTI – URI Kerjasama. [kamboti.unpatti.ac.id] Kampus Unpatti (Jumat, 5/10/2018) “Maluku yang mempunyai potensi laut yang melimpah dengan 13.400an pulau yang tersebar dan kerjasama ini di waktu yang akan datang harus menemukan segala sesuatu yang ada di laut untuk menjadikannya sesuatu yang bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, SDM dan bernilai bagi kemanusiaan” ujar Rektor Unpatti Prof. Saptenno di ruang rapat Lt. III Rektorat sebelum secara bersama menandatangani MoU dengan University of Rhode Island, USA yang di wakili oleh Dekan Lingkungan dan Ilmu Hayati Dr. John Kirby dengan timnya, Direktur Internasional Dr. Nancy Stricklin, juga Wakil Dekan dan Ahli Senior Administrasi Penyuluhan level nasional dan provinsi Dr. Deborah Sheely serta Mr. Brook Williams Ross, Direktur Kerjasama Pendidikan dan Bisnis Kawasan Asia-Indonesia URI Dr. Kirby harapkan dari dokumen kerjasama yang ditandatangani ini berlanjut dengan kolaborasi dan riset dengan fokus bidang yang sama untuk Maluku agar bisa maju yang dilakukan oleh kedua pihak URI-UNPATTI, exchange program SDM dosen dan mahasiswa dan lainnya juga akan dilihat sebagai potensi pengembangan dalam kerjasama ini.
Keinginan kuat untuk bekerjasama bidang tergambar dari itensnya kunjungan pihak URI ke kampus Unpatti hingga kunjungan ini adalah keduakalinya disamping itu juga URI telah mengirimkan seorang tenaga volunter beberapa waktu lalu untuk membantu memberikan proses pembelajaran bidang tertentu bagi mahasiswa. Hal ini sangat di apresiasi oleh Rektor Unpatti Saptenno.
Kepala Pusat Kemaritiman UNPATTI Dr. Gino Limmon presentasikan beberapa program terkait pemulihan, proses pemulihan karang dan memonitoringnya, DNA Barcoding, erosi keanekaragaman hayati laut yang menurutnya sangat tepat dilakukan di Maluku dengan potensi kelautan yang dimiliki.
Dr. Rohny Maail Dosen Fak. Pertanian dalam presentasi mengidentifikasi potensi implementasi bidang penelitian yang akan dilakukan; dampak perubahan iklim, peringatan dini terkait hilangnya potensi sumber daya alam hutan yang berakibat kurangnya sumber pendapatan masyarakat lokal, dan bidang transfer of knowledge dan pelatihan infrastruktur dan teknologi bagi masyarakat lokal tentang potensi komoditas khususnya resin dari pohon gaharu.
Presentasi dan diskusi yang berlangsung selama hampir 2 jam itu, dihadiri Wakil Rektor Bidang IV Dr. Muspida, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Prof. Dominggus Malle, Dr. Gun Mardiatmoko Dosen Pertanian. Usai presentasi rombongan dan foto bersama, rombongan URI menuju Pusat Kemaritiman Unpatti dengan dipandu Dr. Limmon. Tuntas acara sightseeing di Unpatti tim URI melanjutkan perjalanan untuk pertemuan dengan Pemerintah Daerah Maluku.
HOTUMESE.