UNPATTI,- Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia bekerjasama dengan Universitas Pattimura menyelenggarakan kegiatan Diplomacy Goes To Campus bertajuk tema “Peran Sivitas Akademika dan Pemuda Daerah dalam Mendukung Pelaksanaan Diplomasi Kedaulatan Indonesia”, yang berlangsung di Aula lantai 2 Gedung Rektorat Universitas Pattimura. Kegiatan ini menghadirkan narasumber Bapak. Agung Cahaya Soemirat selaku Direktur Kemananan Diplomatik Kementerian Luar Negeri dengan Modetator Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan FISIP Unpatti, Said Lestaluhu, M.Si.
Rektor Universitas Pattimura, Prof. Dr. Fredy Leiwakabessy, M.Pd dalam sambutannya mengatakan, kegiatan yang dilakukan saat ini penting untuk memberi ruang kepada para mahasiswa mengetahui berbagai informasi terkait Diplomasi Kedaulatan Indonesia dan sekaligus memberikan makna bagi visi dan misi kepemimpinan empat tahun kedepannya yaitu bagaimana Universitas Pattimura memiliki reputasi di tingkat internasional.
“Peningkatan daya saing, keunggulan dan daya saring, penataan tata kelola serta peningkatan kesejahteraan masyarakat, merupakan empat poin arah kebijakan kepemimpinan kami kedepan yang tentu saja perlu membangun kolaborasi dengan Pentahelix Perguruan Tinggi dalam upaya pengembangan pendidikan tinggi, yaitu bagaimana ide-ide dan gagasan dari pihak pemerintah, akademisi, badan dan atau pelaku usaha, masyarakat atau komunitas, dan media massa berkolaborasi serta berkomitmen untuk mencapai tujuan yang sama,” ungkap Prof. Leiwakabessy.
Lanjut dikatakan rektor, hal ini perlu dipromosikan melalui media sosial sehingga apa yang dikerjakan dapat diketahui oleh publik, dan dalam rangka pembinaan, pengetahuan, keterampilan serta karakter yang dilakukan dapat dijalankan sesuai dengan Tridharma Perguruan Tinggi.
Prof Leiwakabessy menambahkan, empat pilar kebangsaan Indonesia memberikan pembelajaran lebih mengenai Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika, guna meningkatkan kesadaran tentang kehidupan berbangsa dan bernegara bersama masyarakat. Selain itu juga, kedaulatan kita sebagai warga negara Indonesia semestinya memiliki tanggungjawab moral, etik dan ilmiah yang bermuatan utama pada 4 pilar kebangsaan serta didasarkan pada ideologi pancasila dalam membangun Indonesia yang lebih baik.
Rektor menegaskan, kedaulatan itu sebenarnya terkait dengan hak asasi sebagai warga negara Indonesia dalam membangun NKRI agar menjadi lebih baik. Lembaga pendidikan tinggi hadir untuk menciptakan para pemimpin masa depan bangsa untuk berkarya di instansi pemerintah, swasta serta di dunia usaha dan industri yang akan melahirkan wirausaha handal. Karena itu jadilakanlah lembaga pendidikan tinggi sebagai rumah bersama kita untuk bernaung mendapatkan ilmu pendidikan yang unggul, bersinar dan berkualitas menuju World Class University.
Beliau berharap, melalui kegiatan ini maka akan melahirkan diplomatik generasi muda yang handal dan berkualitas dalam membangun NKRI.
Kegiatan ini menghadirkan kurang lebih 100 mahasiswa dari setiap fakultas di Universitas Pattimura, dan di hadiri oleh para wakil rektor Unpatti, para staf Kementerian Luar Negeri
#UniversitasPattimura
#HumasUnpatti
#DiplomacyGoesToCampus2024
#KementerianLuarNegeriRepublikIndonesia
#KampusOrangBasudara
#Hotumese