Unpatti.- Sebanyak tiga dokter muda diambil sumpah, pada prosesi pengambilan sumpah dokter angkatan XIV Fakultas Kedokteran Unpatti (Universitas Pattimura) yang berlangsung di ruang Auditorium Fakultas Kedokteran Unpatti, Selasa (16/4/2019).
Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Akademik Prof. Dr. Ir. Frederik Rieuwpassa, MS., Dekan Fakultas Kedokteran Unpatti, Dr. dr. Bertha J. Que, Sp.S., M.Kes, Ketua IDI Provinsi Maluku dr. Hendrita Tuanakotta, M.Kes, Sekertaris Dinas Kesehatan Provinsi Maluku, Para Dosen, Orang Tua dan Para Tamu Undangan.
Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Kedokteran Drg. Christiana R. Titaley, MIPH., Ph.D dalam laporannya mengatakan dengan penambahan tiga dokter, maka jumlah dokter Unpatti saat ini telah bertambah menjadi 135 dokter. Lanjutnya, ketiga dokter baru ini telah menjalani tahap Pre-Klinik dan profesi dokter selama kurang lebih enam tahun.
“Tahap Kepaniteraan klinik telah berlangsung di RS dan Puskemas di wilayah Provinsi Maluku dan RS dan RSP di luar Ambon, dan setelah menyelesaikan kepaniteraan klinik, mereka mengikuti Ujian Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD) yang merupakan exit exam dalam menentukan kelulusan dan kompetensi mereka yang dilakukan secara nasional”, tuturnya.
Wakil Rektor Prof. Dr. Ir. Frederik Rieuwpassa, MS pada kesempatan yang sama mengatakan bagi para dokter baru, jangan hanya berpikir untuk mengabdi di kota saja, akan tetapi harus bersedia ditempatkan di mana saja.
Terkait dengan penempatan dokter baru, Dekan Fakultas kedokteran Dr. dr. Bertha J. Que, Sp.S., M.Kes mengatakan, sesuai dengan Visi Kedokteran yakni sebagai Pusat Pengembangan Pendidikan Dokter yang Berorientasi Lingkungan Laut Pulau maka dokter baru harus siap dan ikhlas ditempatkan dimana saja. “saya harapkan bagi para dokter baru harus ikhlas apabila nantinya di tempatkan di pulau-pulau kecil, apalah artinya ilmu kalau hanya mengabdi di kota saja “. Ia menambahkan, fasilitas bukanlah jaminan para dokter baru ini mampu berhasil namun kemauan dan kerja keras untuk mau belajar dengan segala keterbatasan, maka tingkat kelulusan Unpatti tidak mengecewakan dan tidak kalah dari Universitas lainnya.
Kegiatan ditutup dengan tanda cinta dari dokter baru kepada orang tua, doa dan foto bersama. Selamat dan sukses. Hotumesse.
Wahhh, perempuan semua. Keren