UNPATTI,- Yudisium Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Pattimura Periode April 2020 digelar secara Offline dan Virtual, Selasa (4/8/2020).
Acara Rapat Senat Terbuka Luar Biasa Yudisium dan Penggelaran Lulusan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Pattimura Priode April 2020 dimulai dengan menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya, dan dibuka oleh Ketua Senat Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Pattimura Drs. A. R. Malawat, M.Si. Acara dilanjutkan dengan pembacaan surat keputusan, Pembacaan Purna Ikrar Lulusan Sarjana Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Pattimura oleh salah satu Lulusan Cumlaude. Pengukuhan lulusan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Pattimura dilakukan oleh Dekan Fakultas ISIP, Prof. Dr. T. D. Pariela.MA dilanjutkan dengan penyerahan lulusan dari Dekan kepada Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Drs. V. S. Ruhunlela, M.Si dan di akhiri dengan penutupan Rapat Senat Terbuka Luar biasa oleh Ketua Senat.
Yudisium yang dilakukan secara Offline dan Virtual ini melalui aplikasi Zoom di ikuti Sebanyak 114 lulusan sarjana dari 4 program Studi yakni Administrasi Publik sebanyak 37 orang, Ilmu Pemerintahan sebanyak 54 orang, Ilmu Komunikasi sebanyak 12 orang dan Sosiologi sebanyak 11 orang. 11 orang lulusan dengan predikat cumlaude mendapatkan kesempatan secara langsung mengikuti prosesi yudisium secara Offline yang berlangsung di lantai III Aula FISIP yang dihadiri oleh para senat Fakultas ISIP, dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
Perwakilan lulusan terbaik Naufal Ariq Taufiq, S.Sos (3.84) dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada Dekan beserta para Wakil Dekan, Kabag/Kasubag, Staf Kependidikan, Kaprodi terkhususnya para Dosen yang sejak awal perkuliahan hingga akhir telah memberikan bimbingan, pengajaran, dan memberikan motivasi untuk terus belajar, berjuang dan bersaing secara sehat sehingga kami mampu menyelesaikan program sarjana kami.
Harapan kami, semoga Fisip Universitas Pattimura terus meningkatkan pelayanan dan kerjasamanya demi kepentingan dan kemajuan bersama, terciptanya iklim persaingan yang sehat sehingga tecetak prestasi-prestasi yang luar biasa dan lebih baik lagi.
Dekan Fakultas ISIP, Prof. Dr. T. D. Pariela.MA dalam sambutannya mengatakan bahwa meskipun dalam situasi Pandemi Virus Corona saat ini, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik berusaha untuk tetap eksis dan menyelenggarakan Yudisium sebagai ungkapan penghargaan terhadap alumnus yang telah bersusah payah belajar dan pada akhirnya menyelesaikan Studi Sarjana di lembaga ini.
Lanjut Dekan, Bidang Keilmuan yang ada yakni Administrasi Publik, Ilmu Pemerintahan, Ilmu Komunikasi dan Sosiologi, merupakan bidang keilmuan yang sangat dibutuhkan masyarakat, Bangsa dan Negara, namun tantangannya adalah bagaimana masing-masing orang terutama para alumnus dapat memaknai apa yang disebut sebagai kebutuhan sebuah realitas yang objektif yang mendeterminasi, artinya bagaimana masing-masing orang dapat memberikan makna terhadap kondisi yang kita hadapi yang memaksa kita mengembangkan diri terus menerus sehingga memperoleh kapasitas unggul serta dengan ketrampilan yang tinggi sehingga kita bermanfaat bagi masyarakat, bangsa dan Negara, sederhananya, jangan pernah berhenti belajar.
Harapannya, bagi para alumus, jangan pernah berhenti belajar, lanjutkan perjalanan intelektual hingga memperoleh posisi strategis dan jadilah berguna bagi bangsa dan Negara.
Sementara itu Rektor dalam sambutanya memberikan apresiasi kepada pimpinan Fakultas ISIP, karena dalam kondisi yang cukup memprihatinkan sekarang ini proses pendidikan tetap terus berlangsung dengan baik.
Rektor berharap, bagi para sarjana baru, dalam situasi pandemi saat ini, jangan pernah mau tertinggal akan tetapi harus mampu mengambil inisiatif untuk dapat menciptakan inovasi-inivasi baru dan tingkatkan kreativitas dapat menjadi penggerak perubahan sehingga dapat berguna bagi Bangsa dan Negara.
orang Bidang Ilmu Keilmuan SSementara itu Ir. J. Latumeten, M.Si mengatakan, dalam rencana strategis kedepan Universitas Pattimura harus berada setingkat dengan universitas kelas dunia, namun demikian untuk mewujudkannya tidak semudah membalikan telapak tangan karena dibutuhkan koordinasi dan peran Fakultas-Fakultas yang notaben sebagai wadah pengembangan sumber daya manusia. Lanjutnya Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan juga merupakan ujung tombak dari Universitas dengan Pola Ilmiah Pokok “Bina Mulia Kelautan”. Sehingga harapannya Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelauatan selalu memberikan pelayan pendidikan yang baik dan berkualitas kepada mahasiswa dari waktu ke waktu sehingga menciptan lulusan-lulusan terbaik.
Rektor Prof. Dr. M. J. Saptenno, SH., M.Hum saat memberikan sambutan mengatakan dengan adanya Covid-19 kondisi kita saat ini tidak menetu, semua aspek kehidupan manusia diseluruh dunia terganggu termasuk di Maluku. Kondisi ekonomi, kesehatan, lingkungan dan berbagai hal yang terkait dengan kehidupan termasuk lapangan pekerjaan dan juga pendapatan masyarakat menurun drastis. Lanjut Rektor dengan kondisi yang ada seperti ini para lulusan di harapankan dapat menjadi agen perubahan untuk mengambil peran penting bagaimna menciptakan lapangan pekerjaan. “mari membangun komitmen untuk tetap menghadapi tantangan ini, Covid-19 bukan hanya sebagai masalah tetapi peluang untuk menciptakan lapangan pekerjaan”. Harapan Rektor, dengan Sumber Daya Alam Maluku yang begitu melimpah para lulusan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan dapat mengelola Sumber Daya Alam yang ada menjadi potensi ekonomi yang luar biasa, sehingga ilmu yang didapat mempu dikembangkan secara kongkrit dalam kehidupan sehari-hari.
Rektor juga memberikan apresiasi kepada pimpinan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan yang dalam kondisi yang cukup memprihatinkan sekarang ini proses pendidikan tetap terus berlangsung dengan baik, ini membuktikan bahwa eksistensi lembaga tetap dijaga.
Selamat..