UNPATTI,- Pusat Studi Bahasa Universitas Pattimura menyelenggarakan program kursus bahasa asing secara online melalui aplikasi zoom bagi Civitas Akademika Unpatti, alumni, siswa/i SD/SMP/SMA, masyarakat umum juga Warga Negara Asing (WNA), Selasa (9/3).
Ketua Pusat Studi Bahasa, M. M. Nikijuluw, S.Pd., M.A mengatakan program kursus bahasa asing ini sudah dilakukan dari tahun-tahun sebulumnya akan tetapi pada tahun ini dilaksanakan secara online dan lebih diperluas bukan hanya pada masyarakat kampus akan tetapi masyarakat umum dengan sasaran organisasi kemasyarakatan yang dijalankan oleh Divisi Western Language yaitu Kursus Bahasa Inggris bagi Remaja Masjid dan Jemaat Kalsis Gereja Protestan Maluku Kota Ambon, Program khusus dengan lembaga keagamaan/kemasyarakatan yaitu kursus bahasa Inggris bagi Remaja Masjid, Kalasis Angkatan Muda Gereja Protestan Maluku (AM-GPM), Orang Muda Katolik (OMK), Kursus bahasa asing online kerjasama Bahsa Basudara (Bahasa Inggris, Jerman, Belanda), Kursus Tofel Preparation dan bahas Jerman, persiapan studi dan magang di luar negeri, selain itu tidak hanya dari dalam Maluku maupun Indonesia PSB memberikan program kursus bagi orang asing yang dijalankan oleh Divisi Asian Language yaitu Program Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA), Bahasa Korea, dan Bahasa Mandarin.
Dalam melaksanakan tridarma perguruan tinggi Pusat Studi Bahasa memberikan program pengabdian kepada masyarakat, dengan memberikan kursus kepada organisasi kemasyarakatan yang melibatkan dosen unpatti sebagai pengajar didalamnya. Dengan adanya kerjasama Universitas Pattimura dengan berbagai universitas terkemuka di Jakarta maupun Universitas Asing Pusat Studi Bahasa melibatkan beberapa perguruan tinggi dalam merekrut pengajar luar yaitu untuk Bahasa Mandarin dari Pusat Bahasa Mandari Universitas Al Azhar Jakarta pengajarnya MR. Zang Ziwei dari Fujian Normal University Tiongkok, Bahasa Korea pengajar native speaker Mr. Syung dan Mr. Choi Man Gong dari Busan University Kore. Untuk kelas conversation Pusat Studi Bahasa melibatakan pengajar dari Bahasa Basudara yang ada di belahan dunia antara lain Amerika, Belanda, Inggris, Australia dan Selandia Baru, para pengajar ini memberikan ilmu mereka untuk pengabdian mereka kepada masyarakat Maluku. untuk Program Bahsa Indonesia Bagi Penutur Asing (BIPA) 90% pengajarnya dari dosen unpatti dan 10% nya di ambil dari luar unpatti untuk mengkombinasikan system pengajaran dan menjadi daya tarik tersendiri bagi peserta asing yang mengikutinya secara tidak langsung Pusat Studi Bahasa memperkenalkan kebudayaan Maluku kepada peserta Asing, tutur M. M. Nikijuluw, S.Pd., M.A
Lanjut dikatakan program kursus bahasa asing yang dilaksanakan Pusat Studi Bahasa mendapatkan antusias yang baik dari masyarakat umum akan tetapi dikalangan civitas akademika unpatti banyak yang tidak memanfaatkan kesempatan ini dengan kalkulasi jumlah peserta yang mengikuti pada civitas akademika universitas pattimura dengan mahasiswa aktif sangat jauh persentasinya, dari situ kita bisa mengambil kesimpulan bahwa minat civitas akademika universitas pattimura terhadap program ini masih perlu ditingkatkan karena Universitas sudah berupaya untuk memfasilitasi kegiatan ini secara maximal.
Ketua Pusat Studi Bahasa berharap di tahun ini pada kalangan civitas akademika unpatti lebih antusias utuk mengikuti program kursus bahasa asing online, juga PSB dapat memberikan kontribusi untuk Sumber Daya Manusia Maluku lebih berkembang dalam penguasaan bahasa asing dan kedepanya peserta kursus dibekali dengan berbagai bahasa asing untuk bisa dimanfaatkan untuk studi ke luar negeri dan untuk melamar pekerjaan di luar negeri salah satunya program bahasa Korea yang membarikan ruang kepada mahasiswa maupun masyarakat umum yang ingin studi lanjut maupun mencari pekerjaan di Negara Korea. Kita harus bersinergi dan saling mendukung pada kegiatan ini tidak hanya Pusat Studi bahasa tetapi teristimewa fakultuas yang berhubungan langsun dengan Pusat Studi Bahasa.
Wakil Rekor Bidang Akademik, Prof. Dr. Fredy Leiwakabessy, M.Pd memberikan apresiasi kepada Pusat Studi Bahasa dan para partisipan untuk program kursus bahasa asing online yang dilaksanakan dihari ini sangat bermanfaat untuk masyaraka, “karena dengan bahasa kita mengenal identitas daerah kita, Negara kita maupun kita bisa berhubungan secara internasional”,dilihat dari animo terkhususnya dari beberapa organisasi masyarakat memberikan gambaran bahwa semua ingin belajar bahasa dengan baik dan benar sehingga kita bisa membuka pergaulan kita bukan hanya secara nasional melainkan internasional dan berharap program kursus bahasa asing online bisa berjalan dengan baik ,mendapatkan hasil yang memuaskan sehingga tujuan dari kegiatan ini diperoleh manfaatnya, dan bagi para peserta yang mengikuti bisa menguasai berbagai bahasa yang di inginkan.
Prof. Leiwakabessy mengucapkan terimaksih kepada para dosen unpatti, para pengajar dari Bahasa Basudara yang sudah membantu orang Maluku dalam penguasaan bahasa Western Language maupun Asian Language.
Pembukaan kegiatan ini diikuti oleh para pengajar Divisi Western Language, para pengajar Divisi Asian Language, Koordinator Bahasa Basudara, walang belajar dan organisasi kemasyarakatan.